Penggajian karyawan tentunya harus dilakukan dengan benar karena karyawan merupakan salah satu aset penting dari setiap perusahaan. Jika sebelumnya kegiatan ini dilakukan secara manual, kini tim HR sudah bisa mempercepat prosesnya dengan menggunakan payroll administration solusi praktis kelola gaji karyawan. Menarik bukan?
Tapi, pastikan Anda memahami jenis teknologi canggih ini sebelum menerapkannya. Simak informasi lengkapnya di bawah ini.
Mungkin masih banyak di antara kalian yang belum paham dengan jenis software satu ini. Ya, payroll administration system merupakan salah satu implementasi kompensasi HRIS yang dirancang untuk melakukan penggajian serta tunjangan dari karyawan di suatu perusahaan. Sederhananya, software ini dapat membantu perusahaan untuk menghitung gaji karyawan berdasarkan beberapa komponen tertentu secara otomatis.
Penggajian karyawan merupakan salah satu pekerjaan yang harus dilakukan dengan cepat dan tepat. Jika dilakukan secara konvensional, maka membutuhkan waktu yang panjang. Terlebih lagi jika perusahaan Anda punya banyak karyawan. Dengan payroll administration system, pekerjaan tersebut tentunya bisa menjadi lebih mudah untuk dilakukan.
Payroll administration system solusi praktis kelola gaji karyawan karena sudah dilengkapi dengan sistem input dan hitung data secara otomatis. Hal ini tentu saja dapat membantu proses penggajian karyawan dapat dilakukan dengan lebih cepat dan tepat. Karena dilakukan secara otomatis oleh sistem canggih, risiko miskalkulasi penggajian karyawan ataupun keterlambatan pembayaran gaji tidak akan terjadi.
Selain itu, otomatisasi perhitungan gaji karyawan ini akan membuat tim HRD bekerja secara efisien. Dengan demikian mereka pun tidak akan mengerjakannya secara manual dan berulang setiap kali akan menggaji karyawan. Itulah mengapa Anda harus mulai menerapkan payroll administration system pada perusahaan.
Ada beberapa komponen yang wajib ada dalam payroll administration system, seperti berikut ini:
Gaji pokok merupakan imbalan dasar yang diberikan oleh pihak perusahaan kepada karyawannya. Gaji pokok dibayarkan sesuai dengan tingkatan pekerjaan yang dimiliki oleh masing-masing karyawan. Sebelum bergabung bersama perusahaan, karyawan akan menyepakati besaran upah pokok yang akan diterimanya.
Perusahaan juga harus memberikan tunjangan untuk setiap karyawannya. Jenis tunjangan terdiri menjadi dua jenis, yaitu tunjangan tetap dan tunjangan tidak tetap. Tunjangan tetap akan dibayarkan dengan gaji pokok karyawan. Tunjangan ini tidak punya hubungan apapun dengan kinerja karyawan saat bekerja, seperti asuransi, tunjangan anak, tunjangan istri dan lainnya.
Sedangkan tunjangan tidak tetap tidak diberikan bersamaan dengan gaji pokok. Contoh tunjangan tidak tetap adalah biaya transport, uang makan, dan lain sebagainya.
Selanjutnya, perusahaan juga harus memasukkan upah lembur pada payroll administrasi system. Upah ini diberikan sebagai tambahan bagi para karyawan yang bekerja di luar jam kerja resmi. Setiap perusahaan yang menerapkan sistem kerja lembur ini wajib memasukkan upah lembur pada perhitungan gaji karyawan.
Tak hanya itu, dalam komponen penggajian juga ada beberapa potongan yang dilakukan oleh perusahaan yang akan mengurangi jumlah penghasilan para karyawannya. Potongan tersebut meliputi pajak penghasilan, cicilan utang pada perusahaan, ataupun sanksi telah melanggar peraturan.
Nah, itulah informasi lengkap seputar payroll administration system solusi praktis kelola gaji karyawan. Anda tentu bisa memilih Soltius untuk menerapkan sistem canggih ini di perusahaan. Dengan demikian proses penggajian karyawan bisa dilakukan secara cepat dan tepat tanpa ada kesalahan ataupun keterlambatan. Cek infonya di https://www.soltius.co.id/.