Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Melakukan SAP Data Migration

SAP data migration tentunya sudah harus dimulai oleh para pelaku usaha. Pada awal tahun 2018, SAP telah mengumumkan secara resmi bahwa ERP ini akan berpindah ke SAP S/4HANA pada tahun 2025 mendatang. Data ini pun akan menjadi salah satu produk yang sangat penting di era digital dan modern seperti sekarang ini. 

Bisnis modern yang ada saat ini tentu saja sangat bergantung pada data ini. Oleh sebab itu para pengusaha wajib mengetahui hal yang harus dipertimbangkan sebelum melakukan SAP Data Migration agar data perusahaan Anda tetap aman.

Apa Itu Data Migration?

Sebelum melakukan migrasi data perusahaan, ada baiknya Anda memahami terlebih dahulu seberapa penting migrasi data. Migrasi data sendiri merupakan suatu proses pemindahan data dari satu sistem ke sistem lainnya. Ada beberapa alasan yang membuat perusahaan perlu melakukan migrasi data pada perjalanan bisnisnya. Alasan pertama adalah terjadinya perubahan server atau perubahan tempat penyimpanan data. 

Alasan lain suatu perusahaan harus melakukan migrasi data adalah terjadinya perbaikan sistem. Anda kemudian bisa memperbarui database menggunakan teknologi yang lebih canggih. Adapun alasan ketiga yang membuat perusahaan memigrasikan data ini untuk memiliki rencana yang jelas. Dengan demikian, perusahaan tidak akan tertinggal dalam perkembangan teknologi yang semakin pesat juga dapat membuat data terlindungi. 

Hal yang Perlu Anda Pertimbangkan dalam SAP Data Migration

Berikut ini adalah hal yang harus dipertimbangkan sebelum melakukan SAP data migration:

1. Menerapkan Intelligent Enterprise

Pada dasarnya, sistem SAP migration ini dirancang untuk menangani informasi secara terperinci. Hal ini bertujuan untuk bisa memenuhi berbagai kebutuhan bisnis dari perspektif perusahaan dengan cerdas untuk menyajikan informasi dalam waktu dekat. Para pengguna SAP pun didorong untuk menggunakan platform pelengkap untuk mencapai perusahaan yang berkembangan.

1. ECC End of Support

SAP bersama dengan mitranya hingga kini terus memberikan dorongan dan himbauan bagi para pengguna untuk melakukan SAP data migration dari ECC tanpa penundaan sebelum tenggat waktu ditentukan. Jika para pengguna merasa belum siap untuk pindah menggunakan SAP S/4 HANA maka dapat memilih berbagai opsi lain seperti menggunakan Ariba C/4 Hana, Concur, atau SuccessFactors.

1. Kesiapan untuk Bermigrasi

Hingga saat ini masih banyak perusahaan yang merasa belum siap untuk pindah menggunakan SAP S/4 HANA. Selain itu, dari hasil survei yang dilakukan oleh ASUG (Americas SAP Users Group) pada tahun 2019 menyebutkan bahwa 56% responden tidak memiliki rencana untuk berpindah ke SAP. Faktanya, sekitar 12% dari seluruh responden percaya dan tidak tertarik untuk melakukan migrasi data. 

1. Business Case

Kasus bisnis adalah salah satu hal terpenting dalam melakukan SAP data migration. Hal tersebut dikarenakan para pengguna SAP kini sudah bisa memilih untuk menjalankan sistem pada server masing-masing. Semuanya pasti memiliki keunggulan tersendiri dan wajib dipertimbangkan secara matang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. 

Nah, itulah 4 hal yang harus dipertimbangkan sebelum melakukan SAP data migration. Sebagai mitra bisnis, Soltius pastinya mampu membantu Anda untuk meningkatkan kinerja bisnis dengan bermigrasi ke sistem SAP Modern. Tujuannya agar bisa digunakan secara tepat dan mampu memaksimalkan peluang serta memperkecil risiko yang bisa merugikan bisnis Anda. Soltius pastinya sudah berpengalaman untuk memenuhi berbagai kebutuhan bisnis Anda. Oleh sebab itu, kebutuhan sistem SAP modern hanya bisa Anda dapatkan bersama Soltius.