Mengenal Talent Mapping, Tujuan, dan Cara Untuk Mewujudkannya

Talent mapping atau dikenal juga dengan pemetaan bakat sangat penting untuk dilakukan untuk mengetahui bakat yang dominan dalam diri Anda. Dengan mengetahui bakat apa yang Anda miliki, maka Anda akan lebih mudah untuk memilih jurusan atau pekerjaan yang tepat. Tanpa mengenali bakat yang ada dalam diri Anda, rasanya akan sulit bagi untuk berkarya dengan optimal. Hal inilah yang akhirnya mendasari penerapan pemetaan bakat dalam sektor perusahaan. Dengan pemetaan bakat, perusahaan dapat melihat bidang pekerjaan apa yang tepat bagi para karyawan berdasarkan bakat yang dimilikinya. 

Pengertian Talent Mapping 

Istilah pemetaan bakat mungkin saja masih asing bagi sebagian besar orang. Pemetaan bakat dapat diartikan sebagai tes assessment yang dapat digunakan untuk mengetahui bakat apa yang dimiliki oleh seseorang. 

Tes assessment dalam pemetaan bakat biasanya terdiri atas 34 jenis bakat, dimana akan diurutkan dari bakat yang paling dominan hingga bakat yang terlemah yang terdapat dalam diri Anda. Pemetaan bakat tidak hanya berlaku untuk orang dewasa saja. Anak-anak pun dapat mengikuti proses pemetaan bakat untuk mengetahui bakat apa yang terpendam dalam diri mereka.

Baca Juga: Pengertian dan Manfaat Talent Management System pada Sebuah Perusahaan

Tujuan Talent 

Tes assessment yang dilakukan dalam pemetaan bakat pada umumnya bertujuan untuk mengetahui bakat apa yang dimiliki oleh seseorang. Dengan mengetahui bakat apa yang dimiliki, maka Anda dapat mengetahui bidang pekerjaan apa yang sesuai dengan kemampuan dan keahlian yang Anda punya. Dalam sektor perusahaan, tes ini sangat berguna untuk menentukan bidang atau posisi pekerjaan seperti apa yang tepat bagi karyawannya.

Mungkin proses pemetaan bakat masih asing bagi sebagian orang karena memang belum terlalu banyak orang yang menjalaninya. Meski talent mapping penting dilakukan untuk melihat potensi yang dimiliki oleh seseorang, namun tidak semua perusahaan menerapkan proses ini untuk melihat bakat para karyawannya. 

Cara Mewujudkan Talent Mapping 

Dalam mewujudkan pemetaan bakat, setidaknya ada dua cara yang bisa dilakukan oleh perusahaan, yakni:

• Interpretasi Kekuatan 

Sebenarnya, ada berbagai macam cara yang bisa dilakukan untuk mewujudkan pemetaan bakat. Salah satu yang bisa dilakukan adalah dengan interpretasi kekuatan. Melalui interpretasi, Anda dapat lebih leluasa menampilkan suatu hasil kerja sesuai dengan bakat ataupun potensi yang Anda miliki. Hasil kerja yang sesuai dengan keterampilan atau kemampuan Anda tentu saja akan menjadi lebih optimal. Dengan begitu, kinerja Anda akan membanggakan bagi perusahaan. 

• Mencari kompetensi diri 

Sebenarnya, Anda dapat mengetahui bakat yang terpendam dalam diri Anda secara mandiri. Untuk mengetahui kompetensi diri Anda, salah satu caranya adalah dengan menjalani tes ST-30. Tes tersebut dirancang untuk membantu Anda yang ingin mengetahui potensi atau bakat yang terpendam dalam diri Anda. Selain itu, Anda juga dapat mengetahui bakat dan minat Anda dengan cara mencari tahu bidang pekerjaan apa yang Anda suka. Sebab, bidang pekerjaan yang Anda suka merupakan salah satu indikasi yang bisa menunjukkan bakat dan minat apa yang ada dalam diri Anda. 

Setelah Anda mengenal apa itu talent mapping, maka dapat Anda ketahui bahwa proses tersebut penting untuk diterapkan terutama di lingkup perusahaan. Dengan adanya pemetaan bakat, perusahaan dapat mengetahui bidang pekerjaan apa yang tepat bagi karyawannya. Dengan menempatkan karyawan pada posisi yang sesuai dengan kemampuannya, maka kinerja mereka pun akan lebih optimal. Untuk memudahkan proses pemetaan bakat, maka perusahaan dapat menggunakan HR Software dan Payroll System Indonesia. Untuk itu, Anda dapat berkonsultasi dengan Soltius Indonesia.

Artikel Lainnya: 5 Manfaat yang Bisa Anda Dapatkan dari Talent Mapping